Pada kehamilan normal, posisi kepala bayi biasanya dekat atau
mengarah ke jalan lahir sebagai persiapan kelahirannya.
Sebetulnya normal bila posisi kepala bayi tidak di bawah atau
menyamping sebelum usia kehamilan 35 minggu. Namun, setelah itu, seiring bayi
yang membesar dan berkurangnya ruang gerak bayi, bayi akan lebih sulit untuk
bergerak atau berbalik ke posisi yang benar.
Dokter dapat mengetahui posisi bayi, sungsang atau tidak, dengan
pemeriksaan fisik, ultrasound (USG),
atau keduanya.
PENYEBAB BAYI SUNGSANG
Bayi sungsang tidak diketahui pasti
penyebabnya. Namun, meninjau laporan dari American Pregnancy
Assosiation (APA), ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko
bayi sungsang, seperti:
- Bukan kehamilan pertama
- Hamil anak kembar
- Adanya riwayat persalinan
prematur
- Air ketuban terlalu banyak atau
sedikit
- Bentuk rahim yang tidak normal
atau pertumbuhan rahim yang abnormal, seperti fibroid
- Mengidap plasenta previa
- Complete breech: posisi
bokong mengarah ke bawah dengan kaki terlipat di lutut dan kaki di dekat
bokong.
- Frank breech: dalam posisi ini, pantat bayi mengarah ke jalan
lahir dengan kaki menjulur lurus ke depan tubuhnya dan kaki di dekat
kepala.
- Footing breech: pada jenis sungsang ini, posisi satu atau kedua kaki bayi mengarah ke bawah atau ke jalan lahir.
CARA MENANGANI BAYI SUNGSANG JELANG PERSALINAN
- External cephalic version (ECV)
ECV adalah tindakan memutar janin dalam rahim
secara alami menggunakan kedua tangan. Namun, prosedur ini tentu tak bisa
begitu saja dilakukan. Dokter biasa menyarankan ECV jika usia kandungan
menginjak 36 hingga 38 minggu kehamilan. ECV biasa dilakukan di rumah sakit
dengan bantuan lebih dari satu tenaga medis.
American College of
Obstetricians and Gynecologists (ACOG) mencatat bahwa sebagian kasus sungsang, bahkan beberapa
kasus usai tindakan ECV, bayi masih bisa kembali ke posisi sungsang.
- Minyak esensial
Beberapa ibu hamil mengaku berhasil merangsang
posisi bayinya dengan menggunakan minyak esensial di perut mereka. Meski
demikian, sebelum mencoba cara ini, ibu hamil berkonsultasi ke dokter. Ini
karena penggunaan beberapa jenis minyak esensial tidak disarankan untuk ibu
hamil.
- Inversi
Inversi atau pembalikan posisi dalam
penanganan bayi sungsang lebih diartikan sebagai ragam kegiatan yang dilakukan
untuk bisa merangsang pergerakan bayi menuju ke jalan lahir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar