Pembuahan sel telur oleh sperma (konsepsi = fertilisasi) biasanya terjadi di bagian yang menggembung dari tuba falopii. Ovum yang telah dibuahi ini segera membelah diri sambil bergerak (oleh rambut getar tuba) menuju ruang rahim, kemudian melekat pada mukosa rahim untuk selanjutnya bersarang diruang rahim, peristiwa ini disebut nidasi (implantasi). Dari pembuahan sampai nidasi diperlukan kira–kira 6–7 hari. Untuk menyuplai darah dan zat–zat makanan bagi mudigah dan janin, dipersiapkan uri (plasenta). Jadi dapat dikatakan bahwa untuk setiap kehamilan harus ada ovum (sel telur), spermatozoa (sel mani), pembuahan (konsepsi = fertilisasi) nidasi dan plasentasi.
SEL TELUR (OVUM) Pertumbuhan embrional oogonium yang kelak menjadi ovum terjadi di genital ridge. Urutan pertumbuhan ovum (oogenisis) : oogonia oosit pertama (primary oovyte) primary ovarium follicleliguor, folliculli pematangan pertama ovum pematangan kedua ovum pada saat sperma membuahi ovum.
SEL MANI (SPERMATOZOON) Bentuknya seperti kecebong, berbentuk lonjong agak gepeng berisi inti (nukleus). Leher yang menghubungkan kepala dengan bagian tengah, dan ekor yang dapat bergetar sehingga sperma dapat bergerak dengan cepat. Urutan pertumbuhan sperma (spermatogenesis) spermatogenium spermatosit pertama, membelah dua spermatosit kedua, membelah dua spermatid, kemudian tumbuh menjadi spermatozoon (sperma)
PEMBUAHAN (KONSEPSI = PERTILISASI) Pembuahan suatu peristiwa penyatuan antara sel mani dengan sel telur di tuba fallopii. Hanya satu sperma yang mengalami kapasitasi yang dapat melintasi zona pelusida dan masuk ke vitelus ovum. Setelah itu zona pelusida mengalami perubahan sehingga tidak dapat dilalui oleh penyatuan kedua pronuklead disebut zigot, yang terdiri atas acuan genetik dari wanita dan pria. Pembuahan mungkin akan menghasilkan : XX – Zigot, menurunkan bayi perempuan XY – Zigot, menurunkan bayi laki–laki Dalam beberapa jam setelah pembuahan, mulailah pembelahan zigot selama 3 hari sampai stadium morula. Hasil konsepsi ini tetap digerakkan ke arah rongga rahim oleh arus getaran rambut getar (silia) dan kontraksi tuba. Hasil konsepsi tiba dalam kavum uteri pada tingkat blastula.
NIDASI (IMPLANTASI) Nidasai adalah masuknya atau tertanamnya hasil konsepsi ke dalam endometrium. Ketika blastula mencapai rongga rahim, jaringan endometrium banyak mengandung sel–sel desidua, yaitu sel–sel besar yang mengandung banyak glikogen serta mudah dihancurkan oleh tropoblas. Blastula akan mudah masuk kedalam desidua, menyebabkan luka kecil yang kemudian sembuh dan menutup kembali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar